Halo Sobat Kabarindoo, apakah Anda sedang merenovasi rumah atau sedang membangun rumah baru? Jika iya, pasti Anda membutuhkan jasa tukang plester dinding untuk menyelesaikan pekerjaan plester dinding di rumah Anda. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan jasa tukang plester dinding, ada baiknya jika Anda mengetahui cara menghitung upah plester dinding terlebih dahulu. Dengan mengetahui cara menghitung upah plester dinding, Anda dapat memperkirakan biaya yang harus dikeluarkan untuk pekerjaan tersebut.
Perhitungan Upah Plester Dinding
Sebelum membahas cara menghitung upah plester dinding, ada baiknya jika Anda mengetahui terlebih dahulu faktor-faktor yang mempengaruhi upah plester dinding. Beberapa faktor yang mempengaruhi upah plester dinding antara lain:
- Luas dinding yang akan dipasang plester
- Jenis plester yang digunakan
- Tingkat kesulitan pekerjaan plester dinding
- Lokasi proyek
Dari faktor-faktor tersebut, luas dinding yang akan dipasang plester merupakan faktor yang paling dominan dalam menentukan upah plester dinding. Biasanya, tukang plester dinding akan menetapkan tarif per meter persegi (m2) untuk pekerjaan plester dinding. Tarif per m2 ini dapat bervariasi tergantung dari daerah Anda berada dan jenis plester yang digunakan.
Untuk menghitung upah plester dinding, Anda dapat menggunakan rumus sederhana berikut ini:
Upah plester dinding = Luas dinding x Tarif per m2
Sebagai contoh, jika luas dinding yang akan dipasang plester adalah 20m2 dan tarif per m2 yang ditetapkan oleh tukang plester dinding adalah Rp50.000,- maka upah plester dinding yang harus Anda bayarkan adalah:
Upah plester dinding = 20m2 x Rp50.000,- = Rp1.000.000,-
Cara Menghitung Upah Plester Dinding
Setelah mengetahui rumus perhitungan upah plester dinding, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menghitung upah plester dinding dengan mudah dan tepat. Berikut adalah cara-cara tersebut:
1. Hitung Luas Dinding
Langkah pertama dalam menghitung upah plester dinding adalah menghitung luas dinding yang akan dipasang plester. Luas dinding dapat dihitung dengan cara mengalikan panjang dinding dengan tinggi dinding. Misalnya, jika panjang dinding adalah 4 meter dan tinggi dinding adalah 2,5 meter, maka luas dinding adalah:
Luas dinding = 4m x 2,5m = 10m2
2. Tentukan Tarif per m2
Setelah mengetahui luas dinding, langkah selanjutnya adalah menentukan tarif per m2 yang akan ditetapkan oleh tukang plester dinding. Untuk menentukan tarif per m2 yang tepat, Anda dapat melakukan survey di sekitar lingkungan tempat tinggal Anda atau bertanya kepada tukang plester dinding yang sering Anda gunakan.
3. Hitung Upah Plester Dinding
Setelah mengetahui luas dinding dan tarif per m2, Anda dapat menghitung upah plester dinding dengan menggunakan rumus yang telah dijelaskan sebelumnya.
Penutup
Itulah cara menghitung upah plester dinding yang dapat Anda lakukan dengan mudah dan tepat. Dengan mengetahui cara menghitung upah plester dinding, Anda dapat memperkirakan biaya yang harus dikeluarkan untuk pekerjaan plester dinding di rumah Anda. Namun, perlu diingat bahwa upah plester dinding yang ditetapkan oleh tukang plester dinding dapat berbeda-beda tergantung dari daerah Anda berada dan kondisi pekerjaan plester dinding yang akan dilakukan.
Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!