Investasi merupakan salah satu cara untuk mengembangkan kekayaan dan mendapatkan keuntungan. Maka tidak heran jika semakin banyak orang yang tertarik untuk berinvestasi. Namun, dalam berinvestasi diperlukan pengetahuan dan pemahaman tentang jenis investasi yang tepat sesuai kebutuhan dan profil risiko kita sebagai investor.
Apa itu Peer to Peer Lending?
Peer to Peer Lending atau biasa disebut P2P Lending merupakan salah satu jenis investasi yang tergolong cukup populer di Indonesia. Dalam P2P Lending, para investor atau pemberi pinjaman meminjamkan uang mereka pada para peminjam atau debitur melalui platform digital.
Sistem ini berbeda dengan perbankan konvensional yang melakukan pengumpulan dana melalui tabungan dan deposito, serta memberikan pinjaman melalui produk kredit yang dimilikinya.
P2P Lending memiliki ciri khas di mana tidak ada sosok lembaga keuangan konvensional di dalamnya. Bahkan, investor dan peminjam tidak perlu saling bertemu secara fisik, karena semuanya dilakukan secara online.
Cara Kerja P2P Lending
Sebagai platform digital, P2P Lending menyediakan aplikasi khusus yang terhubung dengan jaringan internet. Dalam aplikasi ini, para pemberi pinjaman dapat memilih proyek yang ingin didanai, sementara, para peminjam memilih produk dan jumlah pinjaman yang ingin diambil, serta periode pembayaran kembali.
Pada saat penawaran proyek atau produk telah disetujui, aplikasi akan menghubungkan keduanya secara otomatis. Setelah proses tersebut selesai, maka pencairan dana kepada peminjampun segera dilakukan.
Keuntungan yang didapatkan investor adalah berupa bunga atau margin keuntungan, sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat. Sedangkan pihak P2P Lending akan mendapatkan komisi dari keuntungan yang diperoleh para pemberi pinjaman dan biasanya sekitar 2-5% dari total dana yang didanai.
Keuntungan Berinvestasi pada P2P Lending
P2P Lending menawarkan beberapa keuntungan sebagai berikut:
- Pendanaan kecil. Investor tidak perlu memiliki banyak uang untuk dapat berinvestasi pada P2P Lending, karena setiap proyek yang disediakan memiliki nilai yang bervariasi sehingga investor dapat memilih sesuai kemampuannya.
- Bunga yang menarik. Para investor akan mendapatkan bunga lebih tinggi dibandingkan dengan deposito atau tabungan bank konvensional.
- Resiko rendah. P2P Lending memberikan jaminan keamanan dana investor dengan menyediakan beberapa metode pengamanan, seperti verifikasi data para peminjam dan asuransi aset.
- Mudah diakses. Para investor hanya perlu mengunduh aplikasi P2P Lending yang tersedia di toko aplikasi smartphone, dan dapat dengan mudah memilih proyek yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan keuangan.
Risiko Berinvestasi pada P2P Lending
Meskipun memiliki keuntungan yang menarik, P2P Lending juga memiliki risiko bagi para investor. Ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan, seperti:
- Risiko kredit. P2P Lending tidak memberikan jaminan kredit terhadap para peminjam, sehingga ada kemungkinan para peminjam mengalami gagal bayar atau melakukan penipuan.
- Risiko keamanan aplikasi. Semua transaksi dilakukan secara online, sehingga ada kemungkinan terjadinya pencurian data atau keamanan aplikasi terancam oleh hacker.
- Risiko likuiditas. Seperti halnya investasi lainnya, likuiditas pada P2P Lending juga perlu diperhatikan. Ada kemungkinan kita mengalami kesulitan untuk mencairkan dana apabila diperlukan dengan segera.
- Risiko peraturan. Pemerintah Indonesia belum memiliki aturan mengenai P2P Lending, sehingga investor tidak memiliki perlindungan hukum yang jelas.
Platform P2P Lending Terpercaya di Indonesia
Tidak semua platform P2P Lending di Indonesia terpercaya dan memberikan keuntungan yang sebesar-besarnya. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh penawaran yang akan didanai agar aman dan efektif.
Beberapa platform P2P Lending terpercaya di Indonesia antara lain:
- Amartha.
- Modalku.
- Investree.
- Pegadaian Digital.
- FinAccel.
Conclusion
Peer to Peer Lending (P2P Lending) merupakan jenis investasi yang semakin diminati masyarakat, khususnya di Indonesia. Para investor berkesempatan untuk memperoleh keuntungan yang menarik, sementara peminjam memperoleh kemudahan untuk mendapatkan pinjaman.
Namun, seperti halnya investasi lainnya, P2P Lending juga memiliki keuntungan dan risiko yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Choose the best platform with enough guarantee.