Halo Sahabat Kabarindoo, apakah kamu sedang mengalami masalah dengan HP Xiaomi yang terkunci? Tenang saja, kamu bisa mengatasi masalah tersebut dengan cara flash HP Xiaomi yang terkunci. Ada beberapa langkah yang harus kamu ikuti, simak penjelasannya di bawah ini.
Persiapan Sebelum Flashing
Sebelum melakukan flashing, pastikan kamu sudah melakukan backup data penting yang ada di HP kamu. Sebab, saat melakukan flashing, data-data penting tersebut akan hilang. Selain itu, pastikan juga kamu telah mengunduh firmware atau ROM untuk HP Xiaomi kamu. Kamu bisa mencarinya di situs resmi Xiaomi atau situs-situs terpercaya lainnya.
Nah, setelah melakukan backup data dan mengunduh firmware, langkah selanjutnya adalah menyiapkan perangkat yang diperlukan. Kamu akan membutuhkan kabel data, PC atau laptop, dan software Mi Flash. Pastikan juga kamu telah menginstal driver Xiaomi di PC atau laptop kamu.
Langkah-langkah Flash HP Xiaomi yang Terkunci
Setelah semua persiapan telah dilakukan, kamu bisa mulai melakukan flashing HP Xiaomi yang terkunci dengan langkah-langkah berikut:
- Ekstrak firmware yang sudah kamu unduh sebelumnya.
- Buka software Mi Flash dan klik tombol “Browse”. Pilih folder firmware yang sudah diekstrak tadi.
- Matikan HP Xiaomi kamu dan masuk ke mode Fastboot dengan menekan tombol Volume Bawah dan Tombol Power secara bersamaan.
- Sambungkan HP Xiaomi kamu ke PC atau laptop menggunakan kabel data.
- Klik tombol “Refresh” pada software Mi Flash untuk mendeteksi HP Xiaomi kamu.
- Jika HP Xiaomi kamu sudah terdeteksi oleh software, klik tombol “Flash” untuk memulai proses flashing.
- Tunggu sampai proses flashing selesai dengan sukses. Jangan mencabut kabel data sebelum proses selesai.
- Saat proses selesai, cabut kabel data dan hidupkan HP Xiaomi kamu.
- Selesai, HP Xiaomi kamu sudah berhasil diflash dan terkunci pun sudah terbuka.
Kesimpulan
Demikianlah cara flash HP Xiaomi yang terkunci. Ingat, flashing hanya dilakukan sebagai upaya terakhir ketika HP Xiaomi kamu mengalami masalah yang tidak bisa diatasi dengan cara biasa. Jangan lupa untuk melakukan backup data terlebih dahulu dan mengunduh firmware dari sumber yang terpercaya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya.